Berbicara dengan Senja

taken by Radityo

Pulau Perak, 31 Oktober 2015

Lagi-lagi aku harus dihadapkan pada senja. Berbicara tentang jingga yang mulai berlari meninggalkan buritan kapal. Aku dan kameraku berusaha menangkap momentum langka itu. Namun percuma, momentum itu tidak pernah nyata. Kamera secanggih apa pun tidak akan sanggup merekamnya. Aku mengemas kembali kameraku. Membersihkan lensa yang mulai kotor terkena percipkan air laut. Semua memori ini cukup disimpan dalam otak. Memori hampa. Memori yang tidak berisi kenangan.
Seperti halnya semua perempuan, tidak mengelak, aku pun ingin memiliki paling tidak satu memori dalam perjalanan ini. Iya cukup satu. Aku tidak minta seribu.

Comments

Popular Posts